Rabu, 08 Januari 2014
Jenis Sistem Operasi dan Penemunya
UNIX
Sistem operasi yang paling
awal ada untuk komputer. Merupakan induk dari sistem operasi linux. Yang
di temukan oleh Kenneth
Thompson lahir
di New Orleans,Louisiana,Amerika Serikat 4 February 1943 adalah seorang
ilmuwan komputer yang dikenal lewat karyanya dalam pengembangan system
operasi unix Ia menyelesaikan pendidikan sarjana dan master di bidang teknik
elektro, di dampingi oleh temannya Dennis Ritche menjadi pembuat utama system
operasi Unix.
Jenis-jenis UNIX:
UNIX
adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh banyak pihak. Setiap pihak
yang mengembangkan UNIX, menambahkan teknologi miliknya ke dalam UNIX, yang
meskipun hal itu di luar standar, mampu menjadikan sistem operasi UNIX lebih
kuat atau lebih andal. Tabel berikut menyebutkan beberapa jenis-jenis UNIX.
Nama
varian UNIX
|
Dikembangkan
oleh (vendor/organisasi)
|
A/UX
|
Apple Computer
|
Domain/X
|
Apple Computer
|
Darwin
|
Apple Computer (modifikasi yang
dilakukan oleh Apple dari kernel BSD dan diaplikasikan pada Mac OS/X).
|
CTIX
|
Convergent Technology
|
Distrix
|
Convergent Technology
|
UniCOS
|
Cray Research (sekarang bagian
dari Silicon Graphics Incorporated)
|
DG/UX
|
Data General Corporation
|
Digital UNIX
|
Digital Equipment Corporation
(DEC) (dibeli oleh Compaq, sekarang bagian dari Hewlett-Packard)
|
Ultrix
|
Digital Equipment Corporation
(DEC) (dibeli oleh Compaq. sekarang bagian dari Hewlett-Packard)
|
CLIX
|
Fairchild Company
|
HP/UX
|
Hewlett-Packard
|
Tru64
|
Compaq (sekarang bagian dari
Hewlett-Packard)
|
AIX
|
International Business Machine (IBM)
Corporation
|
Coherent
|
Mark William Company
|
XENIX
|
Microsoft Corporation (lalu dijual
ke SCO)
|
DVIX
|
Northern Telecom
|
UnixWare
|
Novell Incorporated
|
SCO UNIX
|
Santa Cruz Operation (SCO)
Corporation
|
SCO XENIX
|
Santa Cruz Operation (SCO)
Corporation
|
SCO OpenServer
|
Santa Cruz Operation (SCO)
Corporation
|
Dynix
|
Sequent
|
SINIX
|
Siemens Corporation/Nixdorf
|
IRIX
|
Silicon Graphics Incorporated
(SGI)
|
SunOS
|
Stanford Universities Network
(SUN)
|
Solaris
|
Sun Microsystems Incorporated
|
OpenSolaris
|
Sun Microsystems Incorporated
|
Illumos
|
Illumos.org
|
Eunice
|
The Wollongong Group
|
Uniplus+
|
Unisoft Corporation
|
BSD UNIX
|
Universitas California (University
of California) Berkeley, Amerika Serikat
|
BSD/I
|
BSDI (Berkeley Software Design
Incorporated)
|
OSF/1
|
Open Software Foundation
|
GNU/Linux
|
Free Software Foundation
|
GNU/Hurd
|
Free Software Foundation
|
FreeBSD
|
|
NetBSD
|
|
OpenBSD
|
|
NextStep
|
|
Minix
|
Universitas Terbuka Amsterdam
(Vrije Universiteit Amsterdam), Belanda
|
Mach
|
Universitas Carnegie Mellon
(Carnegie Mellon University), Amerika Serikat
|
UNIX System V
|
Lucent Technologies (Bell Labs)
|
QNX
|
QNX Software Systems
|
Pertama
kali dikembangkan oleh Linus Torvald. Lahir
di Helsinku,Firlandia,28 Desember 1969 Umur 41 sebagai perintis
pengembangan Kernel Linux.system operasi menjanjikan, yang bisa dibenamkan
ke dalam server, komputer desktop, tablet PC, PDA, handphone, GPS, robot, mobil
hingga pesawat ulang alik buatan NASA. Linux merupakan macam-macam
sistem operasi open source artinya bisa dikembangkan oleh semua orang dengan
bebas. Turunan linux atau yang dikenal dengan distro linux banyak sekali
macamnya. Mungkin linux merupakan sistem operasi yang paling banyak. Beberapa
di antaranya yaitu: Debian, Suse, Red Hat (Fedora), Slackware, Ubuntu,
Backtrack, dan lain-lain.
Jenis-jenis
LINUX :
Linux yg merupakan sebuah software gratis, kini mulai
banyak dipakai oleh para pengguna komputer. Beberapa macam linux antara lain:
1. Fedora Core 4
Pada semester pertama 2003, Red Hat mengumumkan untuk tidak
lagi menjual produk konsumennya secara terpisah, dan melepasnya sebagai unit
semi otonom yang diberi nama Red Hat Linux Project. Proyek ini melanjutkan
produksi versi konseumen, tapi kali ini sebagai produk gratis yang melibatkan
komunitas Linux.
Fedora Core adalah distro besutan Red Hat Project setelah
bergabung dengan Fedora Project, sebuah proyek komunitas yang mengkhususkan
diri membuat berbagai paket aplikasi untuk dijalankan di Red Hat Linux.
Melihat sejarahnya, Fedora Core jelas merupakan hasil
evolusi dari Red Hat Linux yang berhenti di versi 9. Karena hasil evolusi,
Fedora Core memiliki penampilan, “rasa”, dan fungsionalitas khas Red Hat Linux.
Fedora Core 4, dirilis tanggal 13 Juni 2005, adalah rilis
terbaru dari Fedora Project yang menawarkan banyak perbaikan dan feature baru
dibanding versi pendahulunya. Fedora Core 4 memuat semua update software
terbaru, termasuk GNOME 2.10 dan KDE 3.4 yang semakin cantik dan menunjang
kinerja.
Fedora Core 4 dapat dibakar ke empat keping CD atau sebuah
DVD. Distro ini tidak menggunakan live CD dan harus diinstall ke harddisk.
Instalasi Fedora Core 4 mudah, dan tidak banyak berubah dari rilis sebelumnya.
Fedora menggunakan installer Anaconda yang berbasis grafik sehingga mudah
diikuti. Distro ini juga dapat bekerja dengan baik di berbagai spesifikasi
sistem tanpa perlu ngoprek di command line. Kabar baik untuk para pengguna
komputer Apple, Fedora Core 4 kini mendukung penuh arsitektur CPU PowerPC,
sehingga dapat dijalankan di prosesor Apple G3, G4, bahkan G5. Dengan begitu,
kini pengguna Apple memiliki alternatif sistem operasi yang stabil selain Mac
OS X.
2. Suse
SUSE Linux adl salah satu distro Linux
utama yg dibuat di Jerman. SUSE Linux aslinya merupakan terjemahan dlm bhs
Jerman dr Slackware. Perusahaannya sekarang ini dimiliki oleh Novel, Inc.
S.u.S.E adl singkatan dr kalimat dlm bhs Jerman “Software- und
System-Entwicklung” (“Perangkat lunak & pengembangan sistem”), tetapi
ada informasi tdk resmi yg mengatakan bahwa S.u.S.E dihubungkan dgn ilmuwan
komputer Jerman Konrad Zuse.
SUSE LINUX termasuk distro yang paling dihormati sebagai
penyedia solusi dan teknologi unggul di dunia sistem operasi open source.
Distro asal Jerman ini memiliki tim developer terbesar di dunia yang telah
banyak berjasa mengangkat nama SUSE sebagai solusi Linux paling lengkap saat
ini. Pada tahun 2003, SUSE LINUX resmi diakuisisi oleh Novell, Inc.
SUSE Linux Professional (SLP) 9.3 adalah sebuah distro
sistem operasi desktop yang mengundang decak kagum saat dicoba. Distro ini
memiliki semua aplikasi Linux yang kemungkinan besar dibutuhkan oleh semua
orang. Berbagai aplikasi itu kemudian disajikan dengan pilihan antarmuka KDE
Atau GNOME yang terbaru.
Yang perlu diingat adalah sejak awal adalah SUSE LINUX punya
reputasi sebagai distro yang bukan diperuntukkan buat pengguna awam. Jadi,
jangan mengharapkan distro ini akan semudah Xandros atau Linspire. Tidak perlu
takut untuk mencobanya mengingat lengkapnya dokumentasi yang tersedia untuk
distro ini, hanya saja distro ini mungkin lebih tepat untuk developer, seorang
power user, atau seseorang yang tertarik untuk mencoba sampai sejauh mana
desktop Linux dapat digunakan.
Sebagai distro Linux high-end, SLP 9.3 dapat dijalankan di
Pentium berkecepatan rendah dengan memory minimal 128MB dan ruang harddisk
500MB. Tentu saja yang disarankan adalah prosesor minimum Pentium 1GHz, memory
256MB, dan harddisk 2,5GB.
3. Ubuntu 5.04
Ubuntu mengambil namanya dari bahasa Afrika Kuno. Menurut
situs Ubuntu (www.ubuntulinux.org), nama Ubuntu bermakna “kemanusiaan bagi
sesama”. Distro ini lahir dari keinginan para pengembang Linux untuk menyajikan
sebuah distro Linux yang mudah dipakai, handal, berkualitas, dan gratis. Ubuntu
dapat dipakai baik untuk mesin yang berfungsi sebagai server maupun sebagai
komputer desktop. Distro ini juga mendukung aneka prosesor yang ada di pasaran
seperti Intel x86, AMD64, dan PowerPC.
Proyek Ubuntu (Ubuntu Project) disponsori oleh Canonical
Ltd. Para peminat Ubuntu bisa memesan CD Ubuntu dalam jumlah yang mereka
inginkan secara gratis dengan cara mengunjungi situs Ubuntu. Namun, para
peminat Ubuntu juga bisa melakukan download file image Ubuntu (dalam bentuk
file .iso) dengan cara mengunjungi alamat www.ubuntulinux.org/download/.
Berhubung Ubuntu didistribusikan dalam dua CD, pastikan Anda mendapatkan atau
men-download file image yang sesuai dengan keperluan. Sebagai informasi, versi
install CD merupakan distro Ubuntu yang dikhususkan untuk dipasang dalam
harddisk. Sementara versi Live CD merupakan distro Ubuntu yang dikhususkan
untuk dijalankan secara langsung via CD-ROM tanpa perlu di-install lagi ke
dalam harddisk.
Ubuntu 5.04 Hoary Hedgehog merupakan versi terbaru sistem operasi
ini. Sistem operasi ini membutuhkan komputer dengan spesifikasi prosesor dari
keluarga x86 (Intel 486, Pentium, Pentium II, III, dan 4), AMD, atau VIA
(dahulu Cyrix), kartu grafis VGA dengan kedalaman 256 warna atau lebih tinggi,
RAM 128MB atau lebih tinggi, sebuah CD-ROM drive, dan ruang harddisk sekitar 1
gigabyte atau lebih tinggi (jika akan dipasang dalam harddisk). Spesifikasi ini
merupakan kebutuhan dasar untuk menjalankan modus grafis dalam Ubuntu. Jika
pengguna lebih suka dengan modus teks, spesifikasi komputer yang diperlukan
bisa lebih rendah lagi daripada spesifikasi tersebut.
berarti “aku adl aku krn keberadaan
kita semua”. Tujuan dr distribusi Linux Ubuntu adl membawa semangat yg
terkandung di dlm Ubuntu ke dlm dunia perangkat lunak. Ubuntu saat ini
mendukung berbagai arsitektur komputer spt PC (Intel x86), PC 64-bita (AMD64)
4. Knoppix 3.8
Knoppix boleh dikatakan sebagai pelopor Live CD, yakni
sistem operasi yang bisa langsung dijalankan dan dipakai tanpa instalasi.
Sistem operasi ini dirintis oleh sekumpulan programer dan pengguna Linux dari
Jerman. Menurut situs resminya di http://knoppix.com/, Knoppix bisa dipakai
sebagai sistem siap pakai untuk keperluan sehari-hari, untuk kepentingan
edukasi dan demo produk di sekolah atau perguruan tinggi, atau sebagai perkakas
untuk perbaikan (recovery). Dengan menggunakan metode dekompresi secara on the
fly, sebuah CD berkapasitas sekitar 700MB bisa dipakai untuk menjalankan sistem
Linux lengkap berkapasitas 2 gigabyte.
Berbeda dengan Ubuntu yang mengandakan Gnome sebagai
antarmuka grafisnya, Knoppix menggunakan KDE versi 3.32 sebagai antarmuka
grafis default-nya. Dalam hal versi, distro ini hanya memiliki satu file image
untuk di-download, yakni versi Live CD. Jika pengguna ingin memasang Knoppix ke
dalam harddisk-nya, mereka bisa memanfaatkan perkakas yang telah disediakan
dalam versi tersebut. Saat ini, versi terbaru Knoppix adalah 4.0. Sayangnya,
pada saat artikel ini ditulis, versi ini baru tersedia untuk bahasa Jerman dan
dikemas dalam sekeping DVD. Sementara untuk bahasa Inggris, versi terbaru
Knoppix adalah 3.9.
Knoppix dapat dipasang dalam komputer dengan spesifikasi
prosesor berbasis Intel atau kompatibelnya (486 atau lebih tinggi), RAM
berkapasitas sekitar 128MB untuk menjalankan modus grafis dengan KDE dan aneka
aplikasi perkantoran, sebuah CD-ROM drive tipe IDE/ATAPI/USB/SCSI/Firewire),
sebuah kartu grafis standar VGA, mouse dengan konektor PS/2, serial, atau USB,
dan harddisk berkapasitas 1GB atau lebih tinggi (jika akan dipasang dalam
harddisk). Jika pengguna hanya ingin menjalankan Knoppix dalam modus teks,
kebutuhan RAM dan harddisk tentu saja akan lebih rendah daripada spesifikasi
tersebut.
5. PC Linux OS
PCLinuxOS adalah distro Linux yang lahir pada musim panas
2003 dan awalnya dikembangkan dari Mandrake (sekarang Mandriva) 9.2. Saat itu
Mandrake masih menggunakan kernel versi 2.4, devfs, dan XFree86. Dalam dua
tahun ini, telah berevolusi menjadi sebuah distro yang sama sekali baru
sebagaimana Mandriva berkembang meninggalkan akar RedHatnya. PCLinuxOS Preview
9 yang terbaru telah menggunakan Kernel 2.6.11-oci11 yang bekerja sempurna
dengan desktop KDE 3.4.1. KDE 3.4.1 sendiri memanfaatkan backend hal/dbus untuk
memudahkan automounting perangkat seperti usb key, cdrom, kamera, dan scanner.
PCLinuxOS disebarkan dalam bentuk live CD. Ini berarti Anda
tidak perlu meng-install PCLinuxOS ke dalam harddisk. Cukup masukkan CDnya dan
boot dari CDROM. Dalam waktu sekitar lima menit ,Anda sudah dapat
menggunakannya. PCLinuxOS akan meng-uncompress data dari CD sambil jalan
sehingga Anda dapat menikmati berbagai program yang berukuran sekitar 2
gigabyte. PCLinuxOS akan berjalan di memori dan memungkinkan Anda untuk
mengakses seluruh komputer, membakar CD, menyimpan ke harddisk, menikmati hiburan
digital atau berselancar di web. Live CD berarti portabilitas alias membawa
lingkungan sistem yang sudah Anda kenal dengan baik kemanapun anda pergi.
6. Linux Xnuxer
Masih ingat Dani Firmansyah? Pria bernama alias Xnuxer ini
sempat membuat heboh karena mengubah tampilan situs resmi KPU saat Pemilu. Juli
lalu, Dani mengumumkan peluncuran distro Linux hasil oprekannya. Distro yang
menurut Dani dikerjakan sendirian selama 7 hari 7 malam itu diberi nama Xnuxer
Linux versi 1. Distro ini disebarkan dalam bentuk live CD yang dapat dijalankan
tanpa instalasi.
Xnuxer Linux dibangun di atas fondasi distro Debian Sarge
3.1 dan Knoppix 3.9. “Konsep yang diaplikasikan di Xnuxer Linux adalah membuat
Linux bisa digunakan dengan mudah oleh end-user dengan mempercantik tampilan
KDE tanpa mengurangi kinerja” begitu dipaparkan oleh Dani.
Harapan Dani sepertinya tercapai. Anda dapat menikmati
sendiri KDE dengan penampilan yang berbeda dari biasanya. Lebih sederhana dan
membuat Linux terlihat mudah. Mereka yang sudah terbiasa dengan Windows
kemungkinan besar tetap “merasa di rumah” saat mencoba Linux Xnuxer.
7. Mandrake 10.0
Mandrake merupakan salah satu ditribusi Linux bahkan yang
pertama menerapkan konsep sistem operasi dengan antarmuka grafis yang sangat
“bersahabat” dengan penggunanya.
Proyek distribusi Linux ini sebenarnya sudah dimulai
Mandrake sejak tahun 1998. Dengan konsentrasi pengembangan Linux yang lebih
mudah, Mandrake telah mengubah momok “menyeramkan” Linux yang awalnya penuh
dengan konfigurasi rumit menggunakan perintah baris menjadi distribusi Linux
yang menawarkan lebih banyak kemudahan.
Perubahan serta penambahan beberapa feature baru terus
dilakukan Mandrake dari waktu ke waktu. Bahkan untuk menandainya, Mandrake
mengubah keseluruhan nama distribusi menjadi Mandriva. Hingga kini nama
Mandriva digunakan sebagai kelanjutan pengembangan distribusi Linux Mandrake.
Versi distribusi Linux terakhir yang dirilis oleh Mandriva
adalah 10. Masih bercirikhas kemudahan antarmuka pengguna yang dimiliki
distribusi Mandrake terdahulu, Mandriva 10 juga dibekali dengan Linux kernel
2.6.3.
Instalasi distribusi Linux yang satu ini terbilang sangat
mudah. Sebelum Mandrake dikembangkan, pengguna yang akan menginstall Linux
diharuskan mengerti setidaknya cara mengkompilasi kernel Linux dan modul yang
terkait dengan kernel tadi. Terkadang proses ini memakan waktu dan tenaga yang
tidak sedikit. Hal ini disadari oleh beberapa pengembang distibusi Linux lain
seperti RedHat dan Suse. Mereka mulai mengembangkan sebuah antarmuka instalasi
linux.
Berangkat dari sanalah Mandrake kemudian mengembangkan
antarmuka instalasi yang lebih baik. Penataan informasi serta langkah-langkah
instalasi dikemas sedemikian sehingga tidak terlihat lagi kerumitan instalasi
Linux yang sesungguhnya.
MICROSOFT
WINDOWS
Merupakan macam-macam sistem
operasi yang paling populer. Hampir semua orang pernah memakainya. Beberapa
versi microsoft Windows yang terkenal: microsoft Windows 98, 2000, Me, XP,
Vista, Seven 7 dan yang paling terbaru Windows 8. Yang di temukan oleh . William hanry gates
III (Bill gates) lahir di seattle,
Washington 28 Oktober 1955 adalah seorang tokoh bisnis,investor,filant ropis
dan juga sebagai penulis asal Amerika serikat ini,menjabat sebagai ketua di
perusahaannya yaitu Microsoft.
Jenis
– jenis WINDOWS:
Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk
Operating System) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line
interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0 merupakan
perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan merupakan Sistem
Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk menjalankannya membutuhkan
MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat komputer
Seattle Computer Products dan barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang
selanjutnya dibeli lisensinya.
Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.
Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).
Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.
Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.
Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.
Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.
Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.
Agar lebih jelas simak dibawah ini :
Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.
Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).
Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.
Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.
Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.
Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.
Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.
Agar lebih jelas simak dibawah ini :
- MS-DOS
- Windows 1.0
- Windows 2.0
- Windows 3.0
- Windows 3.1
- Windows 95
- Windows 98
- Windows ME
- Windows NT
- Windows 2000
- Windows Server 2003
- Windows XP
- Windows Vista
- Windows Server 2008
- Windows 7
- Windows 8
APPLE MACHINTOSH
Sistem operasi yang unggul dalam hal
grafik. Memerlukan hardware khusus sehingga tidak dapat di-install di computer
biasa. Versinya antara lain Mac OS X (Tiger), Leopard. Steven
Paul "Steve" Jobs lahir
di San Francisco,California Amerika Serikat 24 February 1955,Menghembuskan
nafas terakhir pada tanggal 5 Oktober 2011 Di kota Pallo California Amerika
Serikat pada umur 56 tahun adalah seorang tokoh bisnis dan juga
seorang penemu dari Amerika Serikat.
Jenis – Jenis MACHINTOSH:
Mac OS terdiri dari 2 bagian
besar yaitu Mac OS Klasik dan Mac OS X.
Mac OS “Klasik” adalah
sistem yang mula-mula dikeluarkan untuk Mac yang pertama pada tahun 1984
hinggalah Mac OS 9. Sistem Operasi Macintosh ini pada awalnya dikenali sebagai
Sistem, seperti “Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7“. Pada awalnya juga dikenali
sebagai “Toolbox”. Sistem 7.5.1 merupakan sistem pertama yang memasukkan logo
Mac OS (muka tersenyum (smiley face) biru). Mac OS 7.6 (yang dikeluarkan pada
1996) merupakan sistem pertama yang dinamakan Mac OS karena bentuknya
“klon-klon” Mac, sistem yang hampir sama dengan perusahaan – perusahaan lain
seperti Power Computing dan Motorola, dan Apple hendak memberitahu dengan jelas
bahwa sistem operasinya merupakan hak milik intelektualnya sendiri. Mac OS
klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak mempunyai baris perintah
(command line); merupakan sistem yang menggunakan antara muka pengguna grafik
(IU) sepenuhnya. Mac OS juga merupakan OS yang memperkenalkan.Sistem File
Hierarki (Hierarchical File System) seperti pada UNIX dan Linux.
Mac OS X adalah versi terbaru dari sistem operasi Mac
OS untuk komputer Macintosh. Sistem operasi ini pertama kali dikeluarkan pada
tahun 2001. Karakter "X" adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di
mana versi ini adalah penerus dari sistem operasi yang digunakan sebelumnya
seperti Mac OS 8Mac OS 9. Beberapa orang membacanya sebagai huruf "X"
yang terdengar seperti "eks". Salah satu alasan mengapa mereka
menafsir sedemikian karena tradisi untuk memberikan nama sistem operasi yang
berbasis Unix dengan akhiran "x" (misalnya AIX, IRIX, Linux, Minix,
Ultrix, Xenix). dan Mac OS X Server juga dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya
versi Server ini mirip dengan versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi
Serverworkgroup dalam komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang
tersedia untuk versi ini adalah piranti lunak untuk menjalankan fungsi-fungsi
seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara melisensinya juga berbeda.
mencakup piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi Mac OS X
adalah sistem operasi yang menggunakan kernel BSD sehingga beberapa kalangan
mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga Unix. Hal yang menarik dari
OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga menjadikannya panutan bagi
pengembang desktop lain.
Perkembangannya dari masa ke masa
- 1984: Macintosh 128K, Macintosh 512K
- 1986: Macintosh Plus
- 1987: Macintosh II, Macintosh SE
- 1988: Macintosh IIx
- 1989: Macintosh SE/30, Macintosh IIcx, Macintosh IIci, Macintosh Portable
- 1990: Macintosh IIfx, Macintosh Classic, Macintosh IIsi, seri Macintosh LC
- 1991: Macintosh Quadra, PowerBook
- 1992: Macintosh IIvx, PowerBook Duo
- 1993: Macintosh Centris, Macintosh Color Classic, Macintosh Performa, Macintosh TV
- 1994: Power Macintosh
- 1997: Power Macintosh G3, PowerBook G3, Twentieth Anniversary Macintosh
- 1998: iMac
- 1999: iBook, Power Macintosh G4
- 2000: Power Mac G4 Cube
- 2001: PowerBook G4
- 2002: eMac
- 2003: Xserve, Power Mac G5, iMac G4
- 2004: iMac G5
- 2005: Mac mini
- 2006: MacBook, MacBook Pro
ANDROID
Sistem operasi untuk handphone andorid yang akan diluncurkan Google. Android
berbasis Linux sehingga termasuk open source. Yang ditemukan oleh Andrew E. Rubin (
Penemu Android OS ) Andrew E. Rubin adalah CEO pendiri danmantan kedua Danger Inc, dan Android Inc Saat
ini beliau adalah Senior Vice President Mobile
Content Digital di Google, di
mana ia mengawasi pengembangan Android, sebuah open-source sistem
operasi untuk smartphone. Rubin memiliki empat paten
untuk penemuannya.
Jenis-jenis
ANDROID:
1. Android versi 1.1
Andoid versi 1.1 di rilis pada 9 Maret
2009 oleh Google. Android versi ini dilengkapi disupport oleh Google Mail
Service dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search
(pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.
2.
Android versi 1.5 Cup Cake
Android Cup Cake di rilis pada pertengahan Mei 2009,
masih oleh Google Inc. Adroid ini dilengkapi software development kit dengan
berbagai pembaharuan termasuk penambahan beberapa fitur antara lain yakni
kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke
Youtube, upload gambar ke Picasa langsung dari telepon, serta mendapat dukungan
Bluetooth A2DP.
3. Android versi 1.6 Donut
Android Donut di rilis pada September 2009
menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibandingkan versi-versi
sebelumnya. Selain itu Android Donut memiliki fitur-fitur tambahan seperti
galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera,
camcorder dan galeri yang dintegrasikan; Text-to-speech engine; kemampuan dial
kontak; teknologi text to change speech. Android Donut juga
dilengkapi baterai indikator, dan kontrol applet VPN.
4. Android versi 2.0/2.1 Eclair
Android Eclair dirilis pada 3 Desember 2009.
Perubahan yang ada antara lain adalah pengoptimalan hardware, peningkatan
Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar
kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan
Bluetooth 2.1. Android Eclair merupakan Adroid pertama yang mulai dipakai
oleh banyak smartphone, fitur utama Eclair yaitu perubahan total struktur dan
tampilan user interface.
5. Android versi 2.2 Froyo (Frozen
Yogurt)
Android Froyo dirilis pada 20 mei 2012. Adroid versi
ini memiliki kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali dari versi-versi
sebelumnya. Selain itu ada penambahan fitur-fitur baru seperti dukungan Adobe
Flash 10.1, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome
yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD
Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi
Android Market.
6. Android versi 2.3 Gingerbread
Andoid Gingerbread di rilis pada 6 Desember 2010.
Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain
peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar
antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM,
efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass
boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah
kamera yang lebih dari satu.
7. Android versi 3.0/3.1 Honeycomb
Android Honeycomb di rilis pada awal 2012. Merupakan
versi Android yang dirancang khusus untuk device dengan layar besar seperti
Tablet PC. Fitur baru yang ada pada Android Honeycomb antara lain yaitu dukungan
terhadap prosessor multicore dan grafis dengan hardware acceleration. User
Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet.
Tablet pertama yang memakai Honeycomb adalah tablet Motorola Xoom yang dirilis
bulan Februari 2011. Selain itu sebuah perangkat keras produksi Asus
bernama Eee Pad Transformer juga menggunakan OS Android honeycomb dan
diharapkan akan masuk ke pasaran Indonesia pada Mei 2011.
8.
Android versi 4.0 ICS (Ice Cream
Sandwich)
Android Ice Cream Sandwich diumumkan secara resmi
pada 10 Mei 2011 di ajang Google I/O Developer Conference (San Francisco),
pihak Google mengklaim Android Ice Cream Sandwich akan dapat digunakan baik di smartphone ataupun tablet. Android Ice Cream Sandwich membawa fitur
Honeycomb untuk smartphone serta ada penambahan fitur baru seperti membuka
kunci dengan pengenalan wajah, jaringan data pemantauan penggunaan dan kontrol,
terpadu kontak jaringan sosial, perangkat tambahan fotografi, mencari email
secara offline, dan berbagi informasi dengan menggunakan NFC. Ponsel pertama
yang menggunakan sistem operasi ini adalah Samsung Galaxy Nexus.
9.
Android versi 4.1 Jelly Bean
Android Jelly Bean juga diluncurkan pada acara
Google I/O 10 Mei 2011 yang lalu. Android versi ini membawa sejumlah
keunggulan dan fitur baru, diantaranya peningkatkan input keyboard, desain baru
fitur pencarian, UI yang baru dan pencarian melalui Voice Search yang lebih
cepat. Versi ini juga dilengkapi Google Now yang dapat memberikan informasi
yang tepat pada waktu yang tepat pula. Salah satu kemampuannya adalah dapat
mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas, ataupun hasil pertandingan olahraga.
Sistem operasi Android Jelly Bean 4.1 pertama kali digunakan dalam produk
tablet Asus, yakni Google Nexus 7.
10.Android versi 4.2
Jelly Bean
Fitur photo sphere untuk panaroma, daydream sebagai screensaver, power control, lock screen widget, menjalankan banyak user (dalam tablet saja), widget terbaru. Android 4.2 Pertama kali dikenalkan melalui LG Google Nexus.
Fitur photo sphere untuk panaroma, daydream sebagai screensaver, power control, lock screen widget, menjalankan banyak user (dalam tablet saja), widget terbaru. Android 4.2 Pertama kali dikenalkan melalui LG Google Nexus.
SOLARIS
Desain awal Sun Workstation adalah
Sun-1 yang dikonsep oleh Andy Bechtolsheim ketika ia lulus kuliah di Stanford
University di Palo Alto, California. Ia mendesain SUN workstation
untuk proyek komunikasi Stanford University Network sebagai CAD workstation.
Ini didesain dengan processor Motorola 6800 dan juga Memory management Unit
(MMU) untuk mendukung sistem operasi UNIX yang support Virtual memory. Ia
membuatnya dari item-item dan parts yang disediakan Stanford's Departement of
Computer Science dan Silicon Valley.
Pada 24 februari 1982, Vinod Khosla, Bechtolsheim, dan Scott McNealy (semuanya lulusan Stanford) membangun Sun Microsystem. Bill Joy dari Berkeley, bergabung setelah mereka dan menjadi salah satu Pembangun (Founders) SUN Microsystem.
Nama SUN diambil dari inisial Stanford University Network. Sun sudah mendatangkan keuntungan sejak quarter pertamanya pada Juli 1982. OpenSolaris adalah sistem operasi dengan kode terbuka / open source, mirip dalam lingkup GNU/Linux dan BSD, tetapi ada beberapa proprietari milik Sun Microsystems.Desain awal Sun Workstation adalah Sun-1 yang dikonsep oleh Andy Bechtolsheim ketika ia lulus kuliah di Stanford University di Palo Alto, California. Ia mendesain SUN workstation untuk proyek komunikasi Stanford University Network sebagai CAD workstation. Ini didesain dengan processor Motorola 6800 dan juga Memory management Unit (MMU) untuk mendukung sistem operasi UNIX yang support Virtual memory. Ia membuatnya dari item-item dan parts yang disediakan Stanford's Departement of Computer Science dan Silicon Valley.
Pada 24 februari 1982, Vinod Khosla, Bechtolsheim, dan Scott McNealy (semuanya lulusan Stanford) membangun Sun Microsystem. Bill Joy dari Berkeley, bergabung setelah mereka dan menjadi salah satu Pembangun (Founders) SUN Microsystem.
Nama SUN diambil dari inisial Stanford University Network. Sun sudah mendatangkan keuntungan sejak quarter pertamanya pada Juli 1982.
Pada 24 februari 1982, Vinod Khosla, Bechtolsheim, dan Scott McNealy (semuanya lulusan Stanford) membangun Sun Microsystem. Bill Joy dari Berkeley, bergabung setelah mereka dan menjadi salah satu Pembangun (Founders) SUN Microsystem.
Nama SUN diambil dari inisial Stanford University Network. Sun sudah mendatangkan keuntungan sejak quarter pertamanya pada Juli 1982. OpenSolaris adalah sistem operasi dengan kode terbuka / open source, mirip dalam lingkup GNU/Linux dan BSD, tetapi ada beberapa proprietari milik Sun Microsystems.Desain awal Sun Workstation adalah Sun-1 yang dikonsep oleh Andy Bechtolsheim ketika ia lulus kuliah di Stanford University di Palo Alto, California. Ia mendesain SUN workstation untuk proyek komunikasi Stanford University Network sebagai CAD workstation. Ini didesain dengan processor Motorola 6800 dan juga Memory management Unit (MMU) untuk mendukung sistem operasi UNIX yang support Virtual memory. Ia membuatnya dari item-item dan parts yang disediakan Stanford's Departement of Computer Science dan Silicon Valley.
Pada 24 februari 1982, Vinod Khosla, Bechtolsheim, dan Scott McNealy (semuanya lulusan Stanford) membangun Sun Microsystem. Bill Joy dari Berkeley, bergabung setelah mereka dan menjadi salah satu Pembangun (Founders) SUN Microsystem.
Nama SUN diambil dari inisial Stanford University Network. Sun sudah mendatangkan keuntungan sejak quarter pertamanya pada Juli 1982.
DOS
Sistem operasi yang merupakan cikal
bakal dari microsoft Windows. Ciri khasnya yaitu berupa teks putih dengan latar
belakang hitam. Kita bisa menjalankan lewat Start Windows – Run, lalu ketik
cmd. Sebenarnya dibuat
oleh sebuah Perusahaan pembuat komputer, yang bernama
Seattle Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh Tim Patterson--yang
belakangan direkrut oleh Microsoft untuk mengembangkan DOS--pada tahun 1980
sebagai sebuah perangkat lunak Sistem
operasi dengan nama Q-DOS (singkatan dari Quick and Dirty Operating System),
yang selanjutnya diubah namanya menjadi 86-DOS, karena Q-DOS didesain agar
dapat berjalan pada komputer dengan prosesor Intel 8086. Microsoft pun membeli
lisensinya dengn Harga 50.000 dolar Amerika
dari SCP, lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS. Selanjutnya, saat IBM hendak
meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM PC, Microsoft pun menjual
lisensi MS-DOS kepada IBM.
Jenis – Jenis DOS:
Sistem operasi
MS-DOS dikembangkan oleh Bill Gates dan Paul Allen pada tahun 1981. Meskipun
dirasa kurang populer, Anda masih dapat menemukan MS-DOS dalam sistem operasi
Microsoft Windows. Jika Anda menggunakan sistem operasi Microsoft Windows XP,
MSDOS yang digunakan berupa versi 5.1.2600. MS-DOS bersifat single tasking.
Sumber Artikel:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
terima kasih
Posting Komentar